Akhir-akhir ini, banyak anak muda yang sering merasa gelisah dan kelelahan. Alasannya beragam, baik itu karena beban pekerjaan semakin berat, adanya work form home, hingga mengingat kesalahan pada masa lalu. Jika otak terus menerus memikirkan beban kerja yang berat tanpa diberi waktu istirahat, ini akan mempengaruhi produktivitas kamu, loh! Cara terbaik untuk rehat dari rutinitas pekerjaan dan pikiran negatif yang mengganggu, yaitu self-healing. Berikut cara self healing terbaik.
Dikutip dari artikel pijarpsikologi, self-healing berguna untuk rehat sejenak dari masalah yang belum selesai yang berakibat pada kelelahan emosi seseorang. Self-healing juga sering diartikan sebagai metode penyembuhan luka dan ada banyak metode yang bisa dilakukan.
Kemampuan dan cara self-healing terbaik setiap orang juga berbeda-beda, tergantung dari hal yang disukainya. Kegiatan ini perlu dilakukan secara rutin, karena untuk mengembalikan mood, produktivitas, hingga pikiran yang positif.
Cara Self Healing Terbaik
Jika kamu masih bingung apa cara self-healing terbaik dan tetap bermanfaat, berikut ini ada beberapa cara untuk self-healing yang bisa kamu coba terapkan di kehidupan sehari-hari:
Me Time
Saat disibukan dengan pekerjaan atau memikirkan orang lain, terkadang kamu lupa meluangkan waktu sejenak untuk diri sendiri. Semua perhatian kamu akan terfokus pada hal-hal yang tidak penting, dan lupa untuk memikirkan diri sendiri. Me time artinya waktu untuk diri sendiri dan kegiatan ini akan mengembalikan suasana hati kamu yang kacau dan sadar bahwa diri kamu adalah pusat kebahagiaan untuk diri sendiri, bukan orang lain.
Manfaat dari me time, yaitu kamu bisa mengendalikan mood agar selalu positif, menjadi pribadi yang lebih percaya diri dan beban pikiran kamu menjadi berkurang. Me time tidak harus dilakukan dengan berfoya-foya, cukup lakukan hal atau kegiatan sederhana yang jadi favorit kamu. Kegiatan sederhana yang bisa dilakukan, misalnya baca buku favorit, nonton film di aplikasi film online, masak makanan kesukaan dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Rekomendasi Film Pendek Self-Healing, Penuh Nilai Moral
Berdamai dengan Keadaan
Jika mengingat kejadian masa lalu, kemudian terlintas rasa penyesalan karena melewatkan suatu kesempatan, ini akan menimbulkan rasa tidak puas terhadap keadaan. Coba kita balik kejadian masa lalu, dan kamu mengambil kesempatan yang ada, apakah kamu masih bisa bersyukur karena sudah dapat kesempatan itu? Atau sebaliknya, kamu akan menyesal juga? Jadi, cobalah untuk berdamai dengan keadaan dan apa yang kamu miliki saat ini, karena hidup kamu adalah pilihan dan manfaatkan dengan baik hidup yang sudah kamu pilih.
Sikap berdamai dengan keadaan saat self-healing, dapat menumbuhkan sikap positif dalam kehidupan sehari-hari, mengurangi rasa ketidakpuasan akan suatu hal, membuang pikiran negatif dan lebih bersikap ikhlas. Kegiatan yang bisa kamu lakukan, yaitu merefeksikan diri misalnya berdialog dengan diri sendiri, berjalan-jalan di alam terbuka, ataupun melakukan meditasi.
Berbicara Positif Pada Diri Sendiri
Kamu pasti pernah atau bahkan sering berbicara pada diri sendiri, namun dalam pembicaraan ini sering muncul pikiran-pikiran negatif atau overthinking, yang dapat merusak suasana hati. Hal ini tidak bisa dihindari, karena otak manusia akan membuat skenario dengan kemungkinan yang akan terjadi. Jika terlintas pikiran negatif, maka cobalah juga untuk berpikiran positif, dengan membayangkan hasil yang baik. Jika kamu terus membicarakan hal-hal yang baik, maka kamu akan terfokus untuk melakukan hal yang baik pula.
Jujurlah dengan diri sendiri tentang apa yang kamu rasakan, karena kamu lebih tau diri kamu sendiri, dibandingkan orang lain. Jika terbiasa jujur dengan diri sendiri, kamu akan lebih bersyukur dengan apa yang sudah kamu dapat.
Melakukan dialog dengan diri sendiri saat self-healing, akan memotivasi diri untuk berusaha mendapatkan hasil yang baik, walaupun harus berjuang dengan keras dan terlihat sulit. Manfaat lainnya, yaitu mengubah suasana hati jadi lebih menyenangkan, dan mengevaluasi tindakan yang terjadi, agar hal yang kurang baik, tidak terjadi lagi masa depan.
Baca Juga: Buku Self-improvement: Bacaan Untuk Motivasi Diri
Melakukan Relaksasi
Relaksasi jadi kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang dan mungkin juga sudah kamu terapkan sehari-hari. Relaksasi cukup mudah kamu lakukan, karena otak akan memberikan instruksi untuk berkonsentrasi mengatur pernapasan, sehingga kamu merasa nyaman dan tenang. Kegiatan ini juga buat kamu jadi lebih fokus dan berkonsentrasi untuk merilekskan seluruh tubuh. Relaksasi juga bisa kamu lakukan dengan yoga dan spa, karena yoga dan spa akan membantu merilekskan otot-otot pada tubuh dan menghilangkan sejenak beban pikiran.
Manfaat lain dari relaksasi saat self-healing, juga akan menurunkan tingkat kecemasan dan berganti dengan pemikiran positif. Relaksasi bisa dilakukan setiap hari, diwaktu senggang atau istirahat dari pekerjaan dan menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing orang.
Kamu bisa dikatakatan berhasil melakukan self-healing, jika sudah mampu mengendalikan pikiran dan perasaan negatif yang mengganggu. Sehingga kamu dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan nyaman dan tanpa rasa gelisah.
Nah, semua cara self-healing tadi bisa kamu coba terapkan, ya, agar mental kamu menjadi stabil. Ngomong-ngomong tentang kesehatan mental, kamu bisa join webinar DoCheck, loh! Karena akan membahas tentang self-reflection, bareng Diah Nurayu Kusumawardani (Psikolog dari Satu Persen). Webinar ini berlangsung tanggal 23 Desember 2021, pukul 19.00 – 20.30 WIB. Jadi, jangan sampai ketinggalan, ya!