Jadi Anak Kos di Luar Negeri? Cek To-do Listnya!

Jadi Anak Kos di Luar Negeri? Cek To-do Listnya!


Kehidupan anak kos selalu menarik untuk dibahas. Kemandirian ini hampir selalu ada dramanya. Kebiasaan anak kos yang paling terkenal adalah foya-foya di awal dan hidup pas-pasan di akhir bulan. Kamu mungkin juga tidak asing dengan homesick-nya anak kos, apalagi bagi mereka yang masih baru merantau.

Tapi, bagaimana ya jadinya kalau merantau dan menjadi anak kos di luar negeri? Apakah akan sama dengan di Indonesia? Beberapa hal yang jelas beda adalah biaya hidup di luar dan di dalam negeri. Perbedaan kurs terutama di awal masa rantau pasti membutuhkan waktu adaptasi yang lebih lama.

Belum lagi tantangan ketika dihadapkan homesick yang tidak akan semudah jika dibandingkan tinggal di negara sendiri. Misalnya biaya pulang atau penyesuaian waktu yang jadi lebih ribet karena tidak hanya WIB, WITA, dan WIT.

Menurut riset HSBC USA, 99% siswa internasional setuju kalau belajar di luar negeri itu mencakup petualangan yang menyenangkan. Tapi 43% diantaranya merasakan homesick setidaknya minimal sekali dalam seminggu.

Nah, karena tidak ada petualangan tanpa tantangan, sekarang kita bahas yuk apa saja yang bisa kamu lakukan sebagai anak kos yang tinggal di luar negeri!

Usahakan Selalu Memasak

Siapapun pasti akan setuju bahwa salah satu tips berhemat adalah memasak. Sebagai anak kosan, jangan sampai hidupmu hanya bersenang-senang dahulu, dan sengsara kemudian. Bahkan di negara lain, kamu harus tahu caranya memasak dan mengatur kebutuhanmu setidaknya dalam hal makanan.

Tapi ada satu hal yang perlu diperhatikan. Jika kamu tinggal di luar negeri, hindarilah masak makanan Indonesia. Kenapa? Ya sama saja bohong dong! Makanan Indonesia pasti bernilai lebih mahal di sana. Bumbu, rempah, dan bahan dasar masakan lainnya yang Indonesia banget pasti merupakan hasil impor dari Indonesia.

Sudah paham ‘kan konsepnya? Mungkin kamu harus mulai belajar masak makanan yang menjadi khas negara tempatmu tinggal. Misalnya kamu belajar membuat cream soup, spaghetti, atau sandwich jika tinggal di Eropa atau Amerika. Pokoknya, riset terlebih dahulu deh agar kamu tahu gambaran makanan apa yang kira-kira bisa kamu masak di sana.

Jangan Lupa Hiburan

Jangan sampai karena terlalu larut dalam kegiatan belajar, kamu menjadi lupa bahwa kamu butuh hiburan. Refreshing merupakan aktivitas yang wajib dilakukan oleh semua orang, termasuk para pelajar. Hal ini dilakukan agar kita terhindar dari kejenuhan dan rasa stres.

Di luar negeri, kamu bisa mencari tempat hiburan yang murah tapi tetap menyenangkan untuk dikunjungi. Kamu bisa mencoba berjalan-jalan di sekitar tempat tinggalmu, pergi ke taman, piknik dan makan-makan membawa buah-buahan dan minuman segar, atau mengunjungi museum. Percaya deh, segala sesuatunya di luar negeri pasti akan menarik karena itu adalah sesuatu yang masih asing bagimu.

Persiapan Musim yang Berbeda

Sebagai anak kos yang baru merantau, jangan sampai kamu tidak punya clue terkait musim yang akan kamu hadapi. Soalnya, hal ini sangat berpengaruh terhadap pakaian, makanan, hingga perabotan yang akan dibutuhkan.

Di musim dingin, orang akan memilih pakaian hangat seperti cardigan, sweater, dan pakaian lain yang berbahan wol atau kasmir yang terasa ringan namun tetap hangat. Di musim semi, biasanya pakaian yang dipilih terbuat dari bahan katun, wol, atau kulit.

Musim semi ini biasanya masih menyisakan hawa dingin dari musim sebelumnya. Ketika musim panas tiba, kamu bisa memilih kaus longgar dengan warna cerah agar tidak mudah membuatmu kepanasan. Terakhir di musim gugur, kamu bisa menyiapkan kemeja lengan panjang atau jaket dengan warna cerah agar suasananya tidak muram.

Untuk makanan, mungkin kamu akan membutuhkan stok makanan berkuah dan hangat di musim dingin. Ketika musim panas tiba, minuman dan buah-buahan segar adalah pilihan yang tepat untuk kamu siapkan agar bisa disantap kapan saja.

Mengatur Budget

Penting! Ketika kamu pertama kali menerima uang saku, pastikan untuk mengatur keuanganmu terlebih dahulu. Seperti yang sebelumnya kita bahas, jangan sampai deh anak kos hidup pas-pasan di akhir bulan. Sebisa mungkin, semuanya stabil agar tidak memengaruhi aktivitasmu yang lain.

Selain membuat budgeting, di luar negeri sering ada potongan harga khusus untuk pelajar loh! Misalnya di London, banyak toko yang menawarkan student discount. Itulah mengapa, hal pertama yang biasanya pelajar London lakukan adalah sign up ke website yang menawarkan potongan tersebut.

Sekian tips anak kos di luar negeri dari DoCheck. Selain digunakan di luar negeri, sebenarnya bisa juga loh dipraktikan untuk kamu anak kos yang tinggal di Indonesia. Kalau kamu masih merasa tips ini  kurang, tidak perlu khawatir karena DoCheck mengajakmu untuk bergabung dalam #BeAPOPStarWebinar: “Survival Tips for Studying in Japan” bersama Zhafira Aqyla. Jangan lupa untuk memasukan tips ini ke dalam to-do list aplikasi DoCheck agar tahapannya tidak ada yang kamu lewatkan!


Terbaru

Kategori

Scroll to Top