Untuk mahasiswa tingkat akhir yang padat kegiatannya, tentu merepotkan sekali jika tidak ada yang membantu ataupun jadwalmu nggak terencana dengan baik. Mahasiswa tingkat akhir memiliki banyak kegiatan, mulai dari magang, kelas kuliah, KKN (Kuliah Kerja Nyata), dan yang ‘katanya menakutkan’ yaitu pengerjaan tugas akhir atau skripsi. Sering kali mahasiswa kesulitan mengatur waktunya.
Nah, DoCheck hadir sebagai solusi yang dapat membantu membuat to-do list-mu. Di DoCheck, ada banyak fitur yang bisa kamu gunakan lho. Cara menggunakannya juga simple banget, baca artikel ini sampai habis ya!
Baca Juga: DoCheck Guide: Untuk Pelajar dan Mahasiswa
Siapa Saja Mahasiswa Tingkat Akhir?
Ada istilah “tingkat” untuk pembagian kelompok mahasiswa. Yang umum dipakai itu ada tingkat satu sampai empat dan dibagi menjadi per 2 semester. Jadi, mahasiswa tingkat akhir itu bisa dikatakan mahasiswa yang sudah berada di tingkat 4 atau semester 7 ke atas dan sedang mengerjakan tugas akhir. Dalam sebuah karya tulis, disebutkan bahwa mahasiswa tingkat akhir adalah kamu, calon sarjana, yang berusia 20-24 tahun atau kategori dewasa awal dan telah menentukan arah tujuan hidup dan pekerjaan.
Kamu seorang mahasiswa tingkat akhir namun masih bingung menentukan tujuan hidup? Tidak mengapa. Take your time to find out.
Mengerjakan Skripsi atau Tugas Akhir
Skripsi atau tugas akhir adalah tugas yang menentukan kelulusan kita dan menyita banyak energimu sebagai mahasiswa. Belum lagi kalau kamu punya kegiatan lain yang harus dilakukan. Kamu bisa saja merasa kewalahan atau kelupaan akibat jadwal yang padat dan terlalu banyak hal yang diurus.
Pengerjaan skripsi ini rentan sekali dengan prokrastinasi atau menunda-nunda pekerjaan. Hal tersebut tidak baik, apalagi jika berkelanjutan. Dilansir dari blog Satu Persen, ada banyak dampak buruk jika kamu menunda-nunda dalam mengerjakan skripsi atau tugas lainnya. Apa saja dampak buruknya? Kualitas tugasmu dapat menurun, waktumu menjadi sia-sia karena terbuang ketika menunda pekerjaan, dan kesehatan mentalmu dapat terganggu akibat perasaan negatif.
Apalagi, skripsi merupakan sesuatu yang penting sekali untuk kelulusanmu sebagai sarjana. Tidak dapat sembarangan atau dikerjakan dengan sistem kebut semalam. Maka dari itu, jika kamu butuh sebuah aplikasi untuk mengingatkan kamu dan membuat kamu semangat mengerjakan tugas (karena terstruktur), DoCheck adalah jawabannya.
Membuat To-do List dengan DoCheck
Keteraturan dapat membantumu mengerjakan tugas-tugas dengan lebih baik sehingga kamu tidak pusing ketika memulai dan menyelesaikannya. Apalagi kalau mengerjakan skripsi, pasti banyak banget yang harus dilakukan dan diingat. Agar tidak overwhelmed, kamu bisa membuat to-do list dengan cara-cara seperti di bawah ini ya.
Baca Juga: To-do List: Membuat Daftar Kegiatan untuk Manajemen Waktu
1. Buat Goal-mu Sesuai Kebutuhan
Pertama-tama, kamu buka aplikasi DoCheck dan tampilannya akan seperti gambar di bawah ini. Lalu, tekan tanda tambah untuk membuat Goal Baru. Tuliskan Judul dan Deskripsi yang diinginkan sesuai dengan kegiatanmu.
Untuk kamu, mahasiswa tingkat akhir, kamu dapat menambahkan Goal Baru, seperti pengerjaan skripsi, kegiatan magang, part-time, atau mungkin kelas yang masih diambil.
2. Tambahkan Task
Setelah Goal Baru dibuat, kamu mungkin ingin menambahkan Task. Di dalam fitur penambahan Task, kamu dapat menulis apa saja yang ingin kamu kerjakan, ada beberapa hal yang dapat kamu isi.
- Judul Task yang diinginkan.
- Tenggat waktu dan jam.
- Kamu dapat mengaktifkan reminder jika dibutuhkan, biar nggak melakukan prokrastinasi!
- Kalau kamu ingin mengerjakan task tersebut bersama teman, bisa ditambahkan.
- Jika ada link yang diperlukan, juga dapat kamu masukkan agar tidak bolak-balik mengeceknya.
- Ada catatan yang dapat kamu isi sesuai keinginan.
Jika sudah, kamu dapat mengklik tombol Simpan.
Baca Juga: Aplikasi DoCheck: Makin Produktif dengan Fitur Task
3. Menambahkan Lebih Banyak Task, Mengatur Privacy Task, dan Anggota
Jika kamu merasa 1 Task belum cukup, kamu dapat mengulangi langkah-langkah yang sudah dilakukan dan menambah Task lagi. Setelah itu, kamu dapat mengatur apakah ingin mempublikasikan Goal-mu untuk umum atau tidak. Juga, kamu dapat menambahkan teman untuk bergabung di to-do list-mu. Ketika sudah fix semua, kamu dapat menekan tombol centang hijau pojok kanan atas. Akan muncul display yang menandakan bahwa kamu berhasil membuat Goal Baru.
4. Tampilan Akhir dan Opsi Lain yang Tersedia
Seperti yang kamu lihat, tampilan akhir ketika sudah selesai berisi apa yang telah kamu input dan ada tulisan Progress untuk memantau apakah tugas-tugasmu terlaksana atau belum. Jika kamu ingin menyunting jadwal yang sudah dibuat, bisa tekan titik tiga di pojok kanan, dan ada beberapa pilihan yang muncul.
- Pin Goals = kamu dapat menyematkan Goal-mu agar muncul di laman depan dan tidak tertumpul Goal lainnya. Fitur ini sebagai penanda prioritas Goal yang kamu buat.
- Tambah Task = jika kamu ingin menambahkan tugas atau kegiatan yang dilakukan
- Edit Goals = jika kamu ingin menyunting Goals yang kamu buat
- Tambah Teman = jika ingin menambahkan teman baru untuk bergabung di to-do list-mu
- Hapus Goals = jika dirasa sudah tidak dibutuhkan lagi atau sudah selesai, kamu dapat menghapusnya
Baca Juga: Kembangkan Diri dan Hidup Berkualitas bersama DoCheck App
Mudah sekali kan cara membuat to-do list di aplikasi DoCheck? Skripsi-an dan bikin jadwal kegiatan bisa lebih lancar deh kalau kamu, para mahasiswa tingkat akhir, menggunakan aplikasi DoCheck. Jangan pakai nanti-nanti, segera install aplikasi DoCheck, kamu dapat cari di Google Play Store atau App Store dan gunakan fitur-fitur terbaiknya sambil maksimalkan produktivitasmu!