Apakah kamu belum mendaftarkan merek dagang? Jangan sampai melewatkan banyak manfaat merek. Apa saja manfaat merek bagi konsumen? Simak ulasan berikut sampai selesai!
Melansir dari Lindunghutan.com, mereka mengutip dari Pemasaran Produk dan Merek (Planning & Strategy) (2019), merek adalah suatu nama, simbol, tanda, desain ataupun gabungan di antaranya guna dipakai sebagai identitas suatu perorangan, organisasi, atau perusahaan pada barang dan jasa yang dimiliki untuk membedakan dengan produk jasa lainnya. Jadi tujuan merek adalah agar sesuatu bisa lebih dikenali untuk membedakan dari barang dan jasa yang lain.
Baca juga: Yuk Ketahui Perbedaan Brand dan Merek Biar Gak Terkecoh!
Memberi merek dagang ibaratnya seperti memberi nama pada bayi, yaitu sama-sama penting. Coba bayangkan jika seseorang tidak memiliki nama, maka bagaimana kamu akan memanggil orang tersebut? Tentu saja yang yang terjadi adalah sebuah kebingungan. Itu belum lagi identitas pribadi lainnya, seperti usia berapa dan tempat tinggalnya di mana. Hal-hal yang semacam ini pastinya sangat merepotkan banyak orang apabila tidak ada identitasnya. Itu baru satu orang, belum lagi kalau ratusan bahkan ribuan orang yang tidak memiliki nama.
Sebuah produk yang diproduksi oleh suatu perusahaan juga bisa mengalami hal yang serupa. Untuk itu, berikut MinCheck akan bagi tahu soal manfaat merek bagi konsumen yang perlu kamu ketahui.
Apa Manfaat Merek bagi Konsumen
Meski merek kelihatannya hanya dibutuhkan produk agar perusahaan semakin dikenal, merek juga punya banyak manfaat untuk kamu sebagai konsumen, lho! Apa saja manfaat merek bagi konsumen? Ini dia penjelasannya.
1. Memudahkan Saat Memilih Barang
Salah satu manfaat merek bagi pelanggan adalah memudahkan kamu untuk mengingat mana barang yang biasanya kamu pilih. Misalnya kamu ingin membeli sikat gigi, kamu mungkin akan mengingat merek-merek yang biasanya kamu gunakan. Setelah itu, mungkin kamu akan membanding-bandingkan harga dan kualitas dari satu merek ke merek lainnya. Sampai akhirnya kamu berhasil membuat keputusan merek mana yang akan kamu beli.
Coba bayangkan kalau semua barang di dunia ini tidak memiliki merek. Kamu pasti akan kebingungan saat memutuskan memilih barang dari produsen A atau B karena bentuku barang-barang itu pasti mirip kalau sejenis.
2. Memudahkan Kamu untuk Berkomunikasi
Bagi konsumen merek memiliki manfaat yaitu mempermudah komunikasi. Saat di pasar tradisional, kamu mungkin akan menanyakan harga dari barang yang dijual di sana. Pasalnya, di pasar tradisional mungkin price tag-nya tidak tersedia.
Nah, saat kamu bertanya berapa harga sabun A, pedagang pasti dengan mudah akan menjawabnya, apalagi kamu menyebutkan spesifikasi barangnya misal yang satu liter atau dua liter. Apabila merek tidak ada, kamu dan pedagang mungkin akan kesulitan untuk berkomunikasi. Hal ini karena merek menjadi identitas dari barang yang akan kamu beli.
3. Memotivasi untuk Membeli
Manfaat merek bagi konsumen yang ketiga adalah memotivasi untuk membeli. Suatu saat kamu mungkin tergugah ingin membeli suatu barang hanya karena mendengar mereknya. Misal kamu melihat merek es krim yang harganya ekonomis kemudian ingin membelinya, atau mendengar merek kopi yang sangat fenomenal kamu jadi ingin membeli ketika seseorang menyebut mereknya, dan lain sebagainya. Apabila merek tidak ada, kemungkinan terbesar kamu akan mudah lupa dengan keberadaan barang yang sudah diproduksi itu. Makanya, merek jadi sangat penting kalau kamu memulai suatu usaha.
Manfaat Merek untuk Perusahaan
Selain bermanfaat untuk produk dan kamu sebagai konsumen, merek tentunya memberikan banyak manfaat untuk perusahaan. Ini merupakan salah satu tujuan dari adanya merek yaitu membuat perusahaan lebih untung dengan identitas produk yang dikenal baik.
1. Sebagai Alat Promosi, Manfaat Merek bagi Perusahaan
Manfaat pertama bagi perusahaan, merek bisa menjadi alat untuk promosi. Dalam mempromosikan produk, suatu perusahaan pasti akan membutuhkan identitas dari produk yang akan dikenalkan ke masyarakat. Kreativitas dalam menyajikan merek yang telah dibuat jadi tantangan tersendiri dalam fase promosi. Selain itu, kamu mungkin akan lebih mudah mengingat iklan dengan promosi yang unik. Apabila ada merek yang mudah kamu ingat hanya dengan mendengar iklannya saja berarti promosi tersebut bekerja dengan baik.
Baca juga: 5+ Contoh Media Promosi Online untuk Kembangkan Bisnismu
2. Membantu Melindungi Produk Barang atau Jasa
Dalam bagian ini, merek bermanfaat sebagai tanda untuk mengidentifikasikan asal barang dan jasa (an indication of origin) dari suatu perusahaan dengan barang dan/atau jasa perusahaan lain. Oleh karena itu, barang dan jasa yang dibuat bisa mendapatkan perlindungan hukum dengan merek dagang yang disahkan.
Selain terlindungi dengan hukum, produk yang dibuat jadi legal dan terhindar dari pembajakan. Apabila terdapat oknum yang membuat produk sama persis dengan milikmu yang sudah disahkan, kamu bisa mengklaim-nya dan membawanya ke ranah hukum untuk menghindari kerugian dari plagiasi produk.
Selain terlindung dari plagiasi merek, perusahaan yang mendaftarkan merek dagangnya akan mendapatkan beberapa fungsi berikut,
- Alat bukti bagi pemilik yang berhak atas merek yang didaftarkan;
- Dasar penolakan terhadap merek yang sama keseluruhan atau sama pada pokoknya yang dimohonkan pendaftaran oleh orang lain untuk barang/jasa sejenisnya;
- Dasar untuk mencegah orang lain memakai Merek yang sama keseluruhan atau sama pada pokoknya dalam peredaran untuk barang/jasa sejenisnya.
3. Mendapatkan Hak Eksklusif Merek
Apabila kamu mendaftarkan hak merek dagang, maka UU No. 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis akan memberikanmu hak eksklusif untuk dapat menggunakan sendiri merek yang telah terdaftar atau mengizinkan orang lain untuk menggunakan merek terdaftar tersebut dengan memberikan izin melalui lisensi. Selain itu kamu akan menerima sertifikat merek sebagai bukti bahwa merek dagangmu telah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Indonesia.
4. Merek Bermanfaat untuk Mencegah Aksi Pembajakan Produk
Aksi pembajakan produk pasti akan merugikan perusahaanmu. Terutama apabila mereka menggunakan kualitas di bawah standar dan mengeluarkan harga yang jauh di bawah harga produk asli milikmu. Hal ini biasanya terjadi pada merek-merek yang sudah memiliki nama yang mendunia dan berkelas. Apabila hal ini terjadi dan kamu memiliki merek dagang yang sah, kamu bisa membuat merek bajakan tersebut berhenti diproduksi dan ditarik dari pasar.
Dilansir dari smesta.kemenkopukm, berdasarkan UU No. 20 Tahun 2016 pasal 35 ayat 1, setiap merek dagang terdaftar akan mendapatkan perlindungan hukum selama sepuluh tahun terhitung sejak tanggal penerimaan. Kamu dapat mengajukan gugatan apabila orang lain memakai merek yang sama dengan milik kamu tanpa izin. Kamu dapat mengajukan gugatan sesuai Pasal 100 atau dengan penyelesaian alternatif sesuai Pasal 93. Perlu kamu ketahui bahwa perlindungan ini bersifat teritorial atau hanya berlaku di negara permohonan hak merek tersebut dibuat.
5. Memiliki Hak Pengajuan Pembatalan Merek
Melansir dari hukumonline.com, meski merek yang kamu mohonkan telah terdaftar, bukan berarti kamu lolos dari kemungkinan gugatan pembatalan. Pasal 76 ayat (1) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis (UU MIG) menyebutkan gugatan pembatalan merek dapat diajukan oleh pihak yang berkepentingan (pemilik merek terdaftar, jaksa, yayasan/lembaga di bidang konsumen, dan majelis/lembaga keagamaan) berdasarkan alasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 dan/atau 21 UU MIG. Jadi, kamu memiliki kesempatan untuk membatalkan pengajuan merek.
Itu dia beberapa manfaat merek bagi konsumen dan manfaat merek bagi perusahaan. Apabila kamu ingin melakukan pengesahan merek, kamu bisa mengeksekusinya dengan mencatat langkah-langkah yang akan kamu lakukan dengan aplikasi Docheck. Aplikasi ini bisa juga kamu gunakan bersama tim atau rekan kerja. Tunggu apa lagi? Download aplikasinya di Play Store dan App Store sekarang!
Baca juga: 5+ Permasalahan Usaha dan Solusinya yang Perlu Dipahami