Kesehatan mental merupakan hal krusial yang perlu diperhatikan. Selain kesehatan fisik, mental yang sehat menjadi penunjang untuk hidup yang lebih baik. Stres karena pekerjaan, tekanan dari lingkungan, dan lain sebagainya bisa memicu timbulnya masalah kesehatan mental. Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa mencoba yang namanya mindfulness. Cara melakukan mindfulness pun sangat sederhana dan dapat dipraktikkan sendiri.
Istilah mindfulness semakin dikenal sebagai cara meditasi yang dinilai ampuh untuk menjaga konsentrasi dan tetap fokus. Kalau kamu termasuk ke dalam sobat overthinking yang ujung-ujungnya memikirkan hal yang tidak perlu, mindfulness bisa dijadikan sebagai jalan ninjamu.
Baca juga: Overthinking: Apa dan Penyebabnya
Apa itu Mindfulness?
Sebenarnya, apa itu mindfulness? Perlu kamu ketahui kalau mindfulness adalah kesadaran penuh, dimana kamu memfokuskan pikiran pada hal-hal yang sedang terjadi di sekitarmu tanpa memerdulikan yang akan terjadi di depanmu nantinya. Singkatnya, kamu memusatkan seluruh perhatianmu pada kondisi saat ini.
Adapun dilansir dari laman Very Well Mind, mindfulness adalah praktik untuk melatih kesadaran diri sepenuhnya agar fokus pada keadaan saat ini, tanpa melihat hal-hal yang sudah berlalu atau proyeksi masa depan. Selain itu, mindfulness melibatkan kesadaran diri pada rangsangan sensorik dengan memerhatikan apa yang sedang kamu rasakan, suara napasmu, dan lain sebagainya.
Manfaat Mindfulness
Selain melatih diri untuk lebih fokus pada keadaan, ada beragam manfaat mindfulness yang dapat kamu rasakan. Apa saja? Simak berikut ini!
Anxiety Disorders
Pasti melelahkan merasakan kecemasan sepanjang waktu. Bagaimana tidak? Kamu mengkhawatirkan hal yang belum tentu terjadi. Kecemasan yang berlebihan bisa memengaruhi kualitas hidupmu.
Memang mindfulness tidak sepenuhnya dapat menyembuhkan anxiety disorder, namun latihan yang satu ini dapat mengurangi tingkat kecemasan. Dilansir dari American Psychological Association (APA), lebih dari 200 penelitian mengenai mindfulness menemukan bahwa praktik yang satu ini dapat mengurangi stres, anxiety, dan depresi.
Teknik mindfulness yang tepat dan dapat dipraktikkan adalah mindfulness-based stress reduction atau dikenal dengan MBSR. Melakukan mindfulness yang satu ini membutuhkan waktu setidaknya delapan minggu untuk mengkurasi elemen antara mindfulness dan yoga.
Baca Juga: Anxiety Disorders: Kenali Macam dan Gejalanya
Meningkatkan Suasana Hati
Selanjutnya, manfaat mindfulness bisa meningkatkan suasana hati kamu. Kamu bisa melakukan mindfulness di pagi hari sebelum memulai aktivitas. Apalagi kalau kamu memang orang yang moody, pasti susah banget untuk membangun good mood kan, DoCheckers?
Orang-orang yang fokus pada hari ini bisa dikatakan lebih bahagia daripada mereka yang pikirannya tidak fokus atau mengawang pada masa depan. Seperti yang MinCheck sebutkan kalau overthinking justru membuat pikiran kemana-mana. Bisa saja pikiranmu berpusat pada hal-hal negatif yang justru memangaruhi mood kamu. Alhasil, kamu pun sudah bete duluan sebelum beraktivitas.
Meningkatkan Produktivitas
Kalau kamu ingin meningkatkan produktivitas, cobalah untuk melakukan mindfulness. Ternyata ada hubungan yang erat antara mindfulness dengan prokrastinasi atau kebiasaan menunda pekerjaan.
Seperti yang MinCheck sebutkan di atas kalau kamu bisa lakukan mindfulness di pagi hari sebelum kamu beraktivitas. Pasalnya, dilansir dari SehatQ, sebuah jurnal penelitian mengatakan kalau peningkatan mindfulness dapat menurunkan tingkat prokrastinasi. Temuan berikutnya, responden dengan tingkat prokrastinasi yang tinggi menunjukkan rendahnya mindfulness.
Ngomongin soal produktivitas, kamu juga bisa menggunakan aplikasi penunjang produktivitas harianmu. To-do list app DoCheck bisa membantu kamu dalam meningkatkan produktivitas melalui goals harian.
Dengan adanya to-do list, kegiatan kamu jadi lebih terstuktur alias gak berantakan. Yuk segera download aplikasi DoCheck di Play Store atau App Store secara gratis!
Cara Melakukan Mindfulness
Setelah kamu mengetahui apa itu mindfulness dan manfaat mindfulness, kini saatnya kamu mempraktikkannya! Yup, seperti yang MinCheck sebutkan kalau mindfulness bisa dilakukan dengan cara yang sederhana. Teknik mindfulness pun bisa dibilang tidak ribet. Bagaimana cara melakukan mindfulness? Yuk simak berikut ini!
1. Tentukan Tempat dan Posisi yang Nyaman
Pertama, kamu bisa menentukan tempat yang tenang dan membuat pikiranmu lebih rileks. Tidak ada tempat dengan kualifikasi khusus untuk mempraktikkan mindfulness, kamu bisa melakukannya dimana saja! Bahkan kamu bisa duduk di tempat tidur dan cari posisi yang nyaman.
2. Set Durasi
Selanjutnya, tentukan durasi mindfulness. Umumnya, waktu yang dibutuhkan untuk mempraktikkan mindfulness sekitar lima hingga sepuluh menit. Selama durasi ini, kamu bisa memfokusikan pikiranmu secara penuh pada kondisi yang sedang terjadi di sekitarmu.
3. Cara Melakukan Mindfulness: “Dengar” Tubuhmu
Ini adalah part yang paling krusial dalam mindfulness. Saat kamu sedang duduk, cobalah rasakan telapak kaki yang menyentuh lantai. Hal ini merupakan cara kamu mendengarkan tubuhmu. Pastikan posisi yang kamu pilih membuat badanmu terasa stabil.
4. Rasakan Setiap Hembusan Napas
Setelah itu, rasakan setiap hembusan napasmu. Dilansir dari Greatmind, kalau kamu kesulitan untuk memperhatikan hembusan napas, cobalah untuk merasakan naik turunnya perut. Ketika melakukan mindfulness, nikmati setiap hembusan napas tersebut.
5. Izinkan Pikiran Lain untuk Masuk
Bukan gak mungkin kalau pikiran-pikiran lain berusaha masuk ketika kamu sedang melakukan mindfulness. Tidak ada salahnya untuk mengizinkan pikiran tersebut untuk masuk. Namun dengan catatan, kamu tidak perlu menghakimi hal tersebut baik atau buruk. Setelah itu, relakan dan lepaskan. Fokus kembali pada situasi saat kamu sedang mindfulness.
Contoh Kegiatan Mindfulness dalam Kehidupan Sehari-hari
Bagaimana? Teknik mindfulness cukup mudah untuk dilakukan, bukan? Kamu juga bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja contoh kegiatan mindfulness dalam kehidupan sehari-hari?
Journaling
Cara melakukan mindfulness bisa kamu lakukan dengan cara journaling. Singkatnya, kamu menuliskan hal-hal yang sedang kamu rasakan atau terlintas di pikiranmu. Jujurlah pada diri sendiri dan ungkapkan yang ingin ada di pikiranmu melalui tulisan.
Baca Juga: Journaling Itu Bermanfaat, Ini Publik Figur yang Melakukannya
Nikmati Setiap Langkah
Selanjutnya, contoh mindfulness yang bisa kamu lakukan adalah dengan berjalan kaki. Nikmati setiap langkahnya. Berjalan dengan pikiran yang fokus pada setiap langkah kakimu membuat kamu sepenuhnya sadar pada situasi dan tubuhmu.
Makan dengan Fokus
Selain itu, cobalah makan dengan fokus. Jangan membiasakan diri makan sambil menonton atau scrolling social media. Nikmati setiap gigitan makanan yang kamu punya. Ini akan melatih kamu untuk fokus, bahkan bisa membuat kamu lebih bersyukur.
Menghindari Multitasking
Melakukan kegiatan secara bersamaan dapat memecah belah konsentrasi dan fokusmu. Menghindari multitasking dan fokus pada satu pekerjaan adalah contoh mindfulness yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Latihan Pernapasan
Tarik napas yang dalam, lalu hembuskan. Latihan pernapasan termasuk ke dalam contoh mindfulness yang bisa kamu lakukan. Kalau kamu kerap mengalami kecemasan, cobalah untuk latihan pernapasan dan fokus pada keadaan sekitar.
Penutup
Cara melakukan mindfulness sangat sederhana, bahkan contoh penerapannya bisa kamu lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Mindfulness tidak hanya berguna untuk melatih fokus dan konsentrasi. Namun manfaat mindfulness bisa membantu untuk menyehatkan fisik dan mental.
Gimana? Kamu sudah siap mempraktikkan cara melakukan mindfulness yang MinCheck sebutkan di atas, DoCheckers? Semoga tulisan ini membantu kamu yang sedang ingin memulai menerapkan mindfulness, ya!